Thursday, December 10, 2015

TAK PERLU ALASAN


Aku adalah seorang pendidik...
tidak ada keajaiban di dalam pekerjaanku...
Aku tidak berjalan di atas air...
Pun tidak membelah lautan...
Aku hanya mencintai anak-anak...
Menggandeng mereka, membuka pikiran, menyentuh hati dan membentuk masa depan...

      Kehangatan mentari mulai terasa, terdengar suara gaduh di sebuah ruangan, saat itu pula pintu terbuka pelan...Assalamu'alaikum anak-anak ku.."aku adalah pendidik, penentu masa depan anak didikku"...senyum menyemai kegaduhan, seketika terdiam dan membalas senyum indah pancaran harapan masa depan terlukis jelas di wajah mereka...
    Bagaimana mungkin seorang pendidik bisa marah, cemberut, bahkan untuk tidak tersenyum pun rasanya tak ada sela dalam setiap detikku...tatapan mata mereka menyimpan seribu bahkan milyaran senyum dan kebahagiaan, wajah mereka adalah wajah masa depan negeri, masa depan umat dan masa depan peradaban...
     Kelas dimulai, kata demi kata terurai begitu indah, menyenangkan, memotivasi, bersahabat, dan semuanya terlihat anteng mendengarkannya..rupanya angin ikut bersiul...jendela-jendela menunjukkan sinar surya yang menerangi,..hingga ku sadari bahwa mereka tak mampu hidup hanya dengan motivasi dariku, pun dengan teori yang telah aku pelajari,,namun mereka akan mampu hidup dengan 1 hal....sahabat Penoreh Tinta tau apa itu???? HARAPAN...ya...HARAPAN...Sinar harapan yang harus di nyalakan, layaknya surya menyinari dunia...

Saat semua terasa tak berarti, harapan lah yang menguatkan...
Saat semua terasa menyesakkan, harapanlah yang melegakan...
Saat semua terasa mengecewakan, harapanlah yang  mendamaikan...
Saat semua terasa berhenti, maka harapan pula yang mulai mengetuk pelan untuk terus berjalan....

      Berbicara tentang harapan, sedikit membelit fikiran akan pertanyaan "apa yah harapan dan kepada siapa kita menaruhnya???" saat do'a masih terpanjatkan, itu ber-arti seseorang masih mempunyai harapan,,(do'a=harapan=asa) kita tengadahkan tangan, menghadap penuh harap, bersujud penuh pasrah dan hanya kepada-Nya (Allah)... 
      Meyakinkan dan menyamuderai senyum mereka dengan harapan kepada Allah bahwa masa depan ada untuk kita, mengajari dan membimbing untuk selalu optimis...
Impianmu = langkahmu
Impianmu = tujuanmu
Impianmu = masa depanmu
Impianmu = kebanggaanmu
Impianmu = keyakinanmu
kreatifitas ada bukan bawaan dari lahir namun diciptakan dan karena terjadinya pergesekan, pertempuran ide dan atau pemikiran..layaknya masa depan, ia (masa depan) bukanlah yang kita tunggu tapi kita ciptakan.

Hold your heart in your hand, and see where it takes you

      Kata yang indah kadang tak mampu mengurai semua kebahagiaan sebagai pendidik, bukan karena ia samar..tapi karena hati akan berbicara lebih tepat dibandingkan kata-kata, ketika kata menghilang, semua membisu, dan saat semua tak ada lagi untuk mampu mengatakan suatu maksud maka hatilah yang akan berbicara...
      Tak perlu alasan untuk memilih menjadi seorang pendidik...karena dengannya (anak didik) kita akan hidup selamanya, akan muda selamanya, pun akan bahagia selamanya...ilmu yang kita ajarkan menjadi penerang jalan kita, selama harapan itu masih menyala, bahkan ia akan menyala selamanya tak akan pernah habis, maka menyala pula kehidupan kita, usia kita, juga kebahagiaan kita...Aliran itu semakin lama akan semakin menderas (zadallah lanaa bi ilminnafi') Amiiin....
     Ketika hati mulai bimbang untuk tetapkan pilihan, disinilah aku labuhkan (pendidikan), saat itu pula kalian hadir dan mengajariku arti hidup, bahwa hidup harus dimengerti dengan pengertian yang baik, difahami dengan pemahaman yang sempurna,,,kebahagiaan yang sesungguhnya adalah saat kita mampu membahagiakan orang lain dan kesuksesan yang hakiki adalah saat kita mampu mensukseskan orang lain,,,
Mendidik, Membimbing, Memberi semangat, Berbagi Pengalaman
Menyenangkan, dicintai
Menginspirasi
     Mereka memperhatikan isi dunia, maka tatkala mereka mengetahui, bahwa dunia bukanlah tanah air bagi yang hidup, mereka menjadikannya sebagai samudera dan menjadikan amal sholeh sebagai bahtera..
     Semoga kita semua bisa mengamalkan ilmu dimanapun, kapanpun dan dalam kondisi bagaimanapun, karena ia luas tak terskat dengan apapun...
       Tulisan ini Penoreh Tinta persembahkan untuk anak bangsa...nyalakan selalu cahaya pendidikan dengan ilmu kalian...kobarkan semangat juang untuk Indonesia....

كُنْتُ ضَعِيْفًا,,كُلُّهُمْ مِنَ اللهِ إِلَي الله
(saya hanya orang lemah, semua dari Allah dan akan kembali kepada-Nya)

Akan ada waktunya dimana aku tertidur selamanya

 Selamat Membaca...salam karya dariku I'ana Penoreh Tinta..Semoga Bermanfaat

0 comments:

Post a Comment